Membandingkan Virus Corona Dengan MERS, SARS & Ebola
Dari berita yang dimuat
disejumlah media bahwa saat ini Pemerintah Indonesia tengah membandingkan
tingkat kematian akibat Virus Corona dengan virus lain yang pernah mewabah
seperti MERS, SARS dan Ebola.
Berikut ini adalah data yang
berasal dari situs Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) (6/3/20).
Virus Corona
(data hingga 6 Maret 2019)
Corona Virus disease 2019 (COVID-19)
Kasus terkonfirmasi : 97.993
Kematian: 3.381
Negara berkasus: 87
Tingkat kematian: 3,4%
MERS (2012-2019)
Middle East respiratory syndrome Coronavirus (MERS-CoV)
Kasus terkonfirmasi: 2.494
Kematian : 858
Negara berkasus: 27
Tingkat kematian: 34,4%
SARS (2002-2003)
Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus (SARS-CoV)
Kasus terkonfirmasi: 8.098
Kematian: 774
Negara berkasus: 26
Tingkat kematian 9,6%
Ebola (2014-2016
Ebola Virus Disease (EVD)
Kasus terkonfirmasi : 28.616
Kematian: 11.210
Negara berkasus: Negara-negara Afrika Barat
Perbandingan tingkat mematikan antara Virus Corona dengan virus-virus
tersebut sempat diulas oleh Pemerintah Indonesia, Virus Corona menurut
penilaian Pemerintah tidak lebih berbahaya dibandingkan MERS dan SARS.
“Penyakit ini bukan penyakit yang baru dalam tataran pemahaman kita,
karena ini adalah penyakit influenza, hanya virus peyebabnya yang baru.
Kemudian juga tidak terlalu penting kita anggap sebagai sesuatu yang sangat
berbahaya. Karena kalau dilihat dari angka kematiannya, (Corona) masih di
kisaran 2 sampai 3%, jika kita bandingkan dengan MERS, atau kita bandingkan
dengan SARS yang jauh lebih tinggi (tingkat kematian orang yang terjangkit),”
tutur juru bicara pemerintah soal penanganan Virus corona Achmad Yurianto yang
saya kutip dari Detik.com.
Sumber: detik.com
Komentar
Posting Komentar